Palembang, BP–Upaya Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan untuk mewujudkan Jakabaring Sport City (JSC) sebagai green sport city terus dilakukan. Salah satunya dengan membuat aturan hanya mobil berbahan bakar hidrogen yang boleh beroperasi di komplek olahraga skala internasional tersebut selama Asian Games 2018 berlangsung.
Aleksander Gerbec dari IMS Ecubes Norwegia mengatakan, Sumsel merupakan pelopor penggunaan hydrogen car yang dimulai dari JSC. Untuk mengangkut para atlet dan memberikan kenyamanan, rencananya akan dikirim hydrogen bus yang saat ini double decker bus-nya sedang diuji di London.
“Kita juga sedang mengembangkan sebuah proyek, di mana usai Asian Games kalau bisa dibangun di JSC pusat education center bagi generasi penerus, untuk mengembangkan hydrogen car ini di Sumsel,” kata Aleksander di Griya Agung, Jumat (16/3).
Di hadapan Gubernur Sumsel Alex Noerdin, Aleksander menjelaskan, proyek tersebut selain akan menggunakan sumber daya manusia (SDM) asli Sumsel, juga bertujuan untuk pembangunan berkelanjutan dan energi terbarukan.
“Hubungan dari proyek ini dan Asian Games adalah memberikan informasi mengenai hydrogen car yang tidak terlalu dipahami masyarakat. Mereka berasumsi bahwa hidrogen berbahaya, padahal ini memberikan banyak keuntungan, apalagi di masa yang akan datang,” jelasnya.
Pertemuan tersebut selain tindak lanjut mempercepat transfer hydrogen car untuk Asian Games 2018 dan kerja sama membangun education center di JSC untuk generasi penerus belajar di mana terdapat panduan apa itu hidrogen dan apa saja manfaat kegunaannya. Kali ini juga untuk mempercepat kerja sama lalan mobile power plant di Musi Banyuasin.
Alex menyambut baik kerja sama yang banyak mendatangkan manfaat bagi masyarakat Provinsi Sumsel. Kerja sama tersebut tentu akan menjadikan provinsi ini melompat jauh ke depan.
“Daerah lain, bahkan negara lain belum melakukan ini, bahkan belum ada. Tapi Sumsel mulai lebih dulu. Apalagi ada panduan untuk generasi muda kita tentang energi masa depan sekaligus ada museumnya. Ada yang dipraktikkan yang mendukung itu. Tidak ada di dunia seperti ini,” ungkapnya.
Dikatakan, transportasi yang diperbolehkan mengangkut atlet dan ofisial Asian Games 2018 selama berada di JSC hanya mobil listrik dan mobil berbahan hidrogen. Sumsel merupakan provinsi pertama kali di Indonesia yang akan menggunakannya.
“Lengkap Provinsi Sumsel ini. Kita melampaui daerah lain bahkan negara lain. Jadi kita harus serius untuk persiapannya,” pungkas Alex.#rio