Mayor Inf Erwan Susanto Jabat Danyonif Raider 200/BN

134
BP/IST
Pangdam II/Swj Mayjen TNI AM. Putranto, S. Sos. dan Gubernur Sumsel H Alex Noerdin,  Senin (5/3)  berbincang usai memimpin upacara serah terima jabatan Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) Raider 200 / Bhakti Negara dari Letnan Kolonel Inf Honi Havana, M., MDS., kepada Mayor Inf Erwan Susanto, bertempat di lapangan Makoyonif Raider 200/BN, Gandus, Palembang.

# Dihadiri Gubernur Sumsel

Palembang, BP

Pangdam II/Swj Mayjen TNI AM. Putranto, S. Sos., Senin (5/3) , memimpin upacara serah terima jabatan Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) Raider 200 / Bhakti Negara dari Letnan Kolonel Inf Honi Havana, M., MDS., kepada Mayor Inf Erwan Susanto, bertempat di lapangan Makoyonif Raider 200/BN, Gandus, Palembang.
Mayor Inf Erwan Susanto, adalah lulusan Akmil tahun 2001 sebelumnya berdinas sebagai Kabag Binsat Raider di Pussenif, Bandung, sementara Letkol Inf Honi Havana, M. MDS., lulusan Akmil tahun 2000 selanjutnya akan menempati jabatan baru sebagai Komandan Kodim 0418/Palembang Korem 044/Gapo.
Prosesi upacara Sertijab Komandan Yonif Raider 200/BN ditandai dengan penyematan pangkat dan tanda jabatan, penyerahan tongkat komando dan Tunggul Yonif Raider 200/BN “Cepat, Senyap, Tepat” oleh Pangdam II/Swj Mayjen TNI AM. Putranto, S. Sos., kepada pejabat baru Mayor Inf Erwan Susanto.
Dalam amanatnya, Pangdam II/Swj Mayjen TNI AM. Putranto, S. Sos., menjelaskan, bahwa, tugas pokok Yonif Raider 200 adalah melaksanakan operasi khusus, dalam penanggulangan teror, lawan gerilya dan pertempuran berlarut, baik dalam rangka Operasi Militer untuk Perang maupun Operasi Militer Selain Perang serta tugas-tugas lain atas perintah Komando Atas.

Baca Juga:  Medi Basri Jabat Plt Ketua DPD Golkar Muaraenim

Untuk mampu melaksanakan tugas pokok tersebut, menurut Pangdam, maka prajurit Yonif Raider 200/BN dituntut untuk memiliki profesionalisme sesuai bidang tugas dan tanggung jawab jabatannya masing-masing. “Untuk mewujudkannya, kuncinya ada pada kemampuan Komandan Satuan untuk melaksanakan Binsat terhadap satuannya, sehingga mampu menjalankan program latihan yang telah digariskan oleh Komando Atas”, ujar Mayjen AM. Putranto.
“Kalian harus menjadi prajurit yang memiliki disiplin, jago perang, jago tembak, jago bela diri dan memiliki fisik yang prima, sebagaimana perintah Kasad. Ingat hanya prajurit yang terlatih, yang mampu melaksanakan tugasnya secara maksimal. Buktikan motto satuan kalian yaitu, Cepat, Senyap dan Tepat benar-benar ada pada diri kalian”, pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut, Pangdam juga berpesan agar mengoptimalkan peran para Dansat, mulai ditingkat Danru sampai Danyon dalam pembinaan satuan dengan kepemimpinan lapangannya. Dimana seorang Komandan harus selalu berada ditengah-tengah anggota, baik selama berada di home base, saat melaksanakan latihan hingga pertempuran.
Pada bagian akhir amanatnya Pangdam II/Swj memberikan beberapa antensi kepada prajurit Yonif Raider 200/BN, sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas ke depan, antara lain ; Pertama. Prajurit Yonif Raider 200/Bhakti Negara adalah kebanggaan Kodam II/Swj, TNI AD, masyarakat, bangsa dan negara. Buktikan bahwa kalian memang pantas untuk dibanggakan, dengan senantiasa memberikan yang terbaik kepada rakyat, satuan, negara dan bangsa.

Baca Juga:  Peduli Bayi dan Ibu Hamil, Renny Bagikan Biskuit 

Kedua. Kepemimpinan yang paling efektif di tingkat satuan Batalyon adalah Face to Face Leadership yang harus selalu berada ditengah-tengah anggota, mengetahui dan ikut merasakan apa yang dirasakan oleh anggota kita, serta memliki kepekaan serta ketanggapsegeraan terhadap setiap indikasi atau permasalahan di satuan. Ketiga. Sebagai prajurit Raider kalian harus tetap ingat jati dirimu sebagai Tentara Nasional dan Tentara Profesional. Kuasai kemampuan kemiliteran dan jangan sekali-kali melakukan pelanggaran serta menyakiti hati rakyat. Keempat. Keberhasilan suami tidaklah lepas dari peran serta istri, sehingga laksanakan pembinaan terhadap para istri prajurit beserta keluarganya agar dapat mendukung tugas-tugas suami serta putra-putrinya.
Sedangkan, bagi Danyon Raider Mayor Inf Erwan Susanto dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab.
“Sebagaimana dipahami bahwa tugas pokok Yonif Raider 200 Bhakti Negara adalah melaksanakan operasi yang bersifat khusus dalam penanggulangan teror,
lawan gerilya dan pertempuran berlarut, baik dalam rangka operasi militer untuk perang maupun operasi militer selain perang,” ujarnya.
Hadir pada kesempatan Sertijab tersebut Gubernur Sumsel H. Alex Noerdin, Pjs.Walikota Palembang Drs. H. Akhmad Najib dan Wakil Bupati Banyuasin beserta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Para Pejabat Kodam II/Swj, Kasat Brimob Polda Sumsel, Para Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Tokoh Pemuda, Para Pimpinan Instansi dan Organisasi Kemasyarakatan, Para Ketua Komunitas Mobil dan Motor di wilayah Sumsel (IMI dan IOF Sumsel, JPN, Sriwijaya Willys Jip, Toyota Land Cruiser Indonesia, 4×4 Com Palembang, Komunitas Barisan Sepeda dan Motor Trail. Ketua dan Wakil Ketua beserta Pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Daerah II/Swj dan segenap prajurit Yonif Raider 200/BN beserta tamu undangan lainnya.#osk

Komentar Anda
Loading...