Kampung Kapitan Ramai Dikunjungi Warga

#Acara Youth Creative Festival 2018, Resmi Di Tutup

Palembang, BP
Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang melalui Dinas Pariwisata Kota Palembang, menggelar Youth Creative Festival 2018, dalam rangka Cap Go Meh di Kampung Kapitan Palembang, sejak Rabu (28/2) lalu ramai di kunjungi warga baik dari Sumsel dan luar Sumsel.
Selain itu juga ditampilkan 23 pertunjukan dalam Palembang Youth Creative Festival ini. Seperti pertunjukan barongsai, musik akustik, wayang tradisional, serta pagelaran wushu dan kungfu dan foto both.
Selain itu ditampilkan pula dance performance, atraksi becak Cina, Dul Muluk, Wayang Palembang, dan berbagai pertunjukan kreatif lainnya hingga 4 Maret mendatang.
Acara Youth Creative Festival 2018, dalam rangka Cap Go Meh di Kampung Kapitan Palembang, Jumat (2/3) resmi di tutup oleh Kepala Bidang (Kabid) Ekonomi Kreatif (Ekraf) , Dinas Pariwisata kota Palembang Maulidia Wahyuni Spd Msi mewakili Kepala Dinas Pariwisata Palembang, Isnaini Madani.

“Yang datang berkunjung ke sini lumayan, sejak festival dibuka pada 28 Februari 2018 lalu,” kata Engsui salah seorang yang membantu generasi ke-14 di Kampung Kapitan, Jumat (2/3),
Menurutnya, dengan adanya festival yang diselenggarakan Pemerintah Kota Palembang itu tentunya Kampung Kapitan lebih dikenal oleh masyarakat.
“Kami berharap, ke depan lebih banyak lagi kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan untuk melestarikan Kampung Kapitan,” ujarnya.
Menurutnya, yang datang berkunjung ke Kampung Kapitan itu bukan hanya dari Palembang saja, tetapi juga dari provinsi tetangga seperti Jambi.
Berdasarkan pantauan di lokasi kampung Kapitan itu juga terdapat kuliner yang dijual oleh masyarakat dan para pengunjung juga tampak mengabdikan untuk berswafoto.
Salah seorang pengunjung Retno menyampaikan, kalau itu merupakan pertama kalinya ia berkunjung ke Kampung Kapitan.

“Ini pertama kalinya ke sini dan kebenaran juga ada tugas kampus,” katanya.
Senada dengan pengunjung lainya Lia, kalau ini pertama kalinya dirinya berkunjung ke Kampung Kapitan.

Sebelumnya Kampung Kapitan sudah lama menjadi kawasan yang mengandung nilai sejarah di Palembang. Di kampung inilah, warga keturuan Tionghoa pertama kalinya menetap di Palembang saat kota pempek masih dalam jajahan.
Kini, kawasan yang berlokasi di tepi Sungai Musi ini sudah menjadi salah satu objek wisata.. Kampung Kapitan berlokasi di kawasan yang termasuk padat penduduk. Posisinya berada di tepi Jl KH Azhari Kelurahan 7 Ulu SU I, bersebelahan dengan Pasar Tradisional 7 Ulu Palembang. #osk