Palembang Dikepung Banjir
Palembang, BP
Hujan deras pada Jumat (17/4) dinihari, membuat sejumlah wilayah di Kota Palembang banjir.
Kondisi ini diduga akibat maraknya pembangunan ruko yang tidak memperhatikan lagi amdal.
Daerah resapan air yang semakin minim dan tak berjalannya lagi sistem pompanisasi.
Pantauan lapangan sepanjang Jalan Basuki Rahmat hingga ke simpang Polda bahkan Demang Lebar Daun kebanjiran. Kejadian ini membuat sejumlah pengendara terjebak macet.
Saling mendahului sesama pengendara semakin membuat lalu lintas tak terkendali.
Kedalaman air yang merendam jalan setinggi lutut orang dewasa membuat mesin kendaraan mati. pengendara nekat untuk melintas.
Puluhan pengendara motor tidak bisa melanjutkan perjalanan. Terpaksa motor yang sebelumnya mereka kendarai didorong.
Banjir di Kota Palembang dikecam anggota DPRD Sumsel Rusdi Tahar. Menurutnya, tahun 2011 saat waktu dirinya menjadi anggota Komisi IV DPRD Sumsel sering kali berteriak dan bahwa ketika persoalan banjir di Kota Palembang tidak segera dituntaskan maka 3 atau 5 tahun ke depan Kota Palembang akan tenggelam.
“Hari ini sudah kita rasakan secara langsung bahwa ancaman tenggelamnya Kota Palembang sudah tidak bisa kita hindarkan, bayangkan dengan intensitas hujan yang tidak begitu tinggi tapi sudah memberikan dampak banjir di banyak tempat, ” katanya.osk