TMMD Prioritaskan Desa Terisolir
Muaraenim, BP
Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), di Kabupaten Muaraenim direncanakan dipusatkan di Desa Pelempang, Kecamatan Kelekar, Kabupaten Muaraenim. Salah satu pertimbangannya, karena daerah tersebut dinilai masih terisolir karena jauh dari pusat pemerintahan Muaraenim, untuk itu sasaran kegiatan TMMD tersebut dipusatkan di desa tersebut.
Daerah Kelekar masih memerlukan perhatian khusus baik fisik maupun non fisik,” kata Dandim 0404 Muaraenim, Letkol Ruslan, saat paparan rencana TMMD ke 92 di Aula Bappeda, kemarin (24/3). Disebut Dandim, daerah yang akan dikerjakan melalui program TMMD tersebut ada jalan yang belum bisa dilalui kendaraan roda empat, dan sulit dilalui kendaraan roda dua.
Kegiatan yang dilaksanakan tersebut, kata Dandim, ada bersifat fisik dan non fisik. Kegiatan fisik yang direncanakan seperti pembuatan jalan dengan panjang sekitar 6 Km, pembuatan jembatan sepanjang sekitar 25 meter, pembuatan plat duiker, rehab plapon Mushala dan pemasangan keramik, tanah timbunan, rehab rumah prasejahtera, pembuatan MCK, dan pembuatan pos kamling.
Selain itu juga ada kegiatan non fisik seperti penyuluhan hukum, pengobatan massal gratis, penyuluhan bercocok tanam dan lainnya. TMMD dilaksanakan Mei 2014 mendatang, dan sebelumnya ada kegiatan pra pendahuluan TMMD dengan melibatkan 150 orang personel termasuk TNI, tenaga kesehatan, dan sejumlah SKPD terkait.
Dalam pengerjaan fisik melibatkan alat berat, seperti bulldozer, gleder, excavator, alat pancang, dan termasuk kendaraan dumptruck. Dana yang dibutuhkan dalam kegiatan itu setidaknya sebesar Rp 2.250.000.000. “Tujuan kegiatan untuk membantu menyejahterakan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Asisten II Setda Muaraenim, Hasanudin berharap selain dari bantuan dana pemerintah, dalam kegiatan itu dapat dibantu oleh pelaku usaha di Muaraenim. “Suksesnya kegiatan TMMD tidak lepas dari peran dari pelaku usaha yang bisa membantu apakah dapat membantu tenaga kerja, peralatan atau juga berupa dana. Dan itu sangat kita harapkan katanya. #nur