OKUT Siaga Kebakaran Hutan
Martapura, BP
Untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan yang dapat menyebabkan kabut asap di Kabupaten OKU Timur, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU Timur terus melakukan patroli rutin di sejumlah titik hotspot.
Sekretaris BPBD OKU Timur Drs Ali Pasai ketika dikonfirmasi Senin (17/3) mengatakan, berdasarkan Surat Edaran Gubernur nomor: 360/0583/BPBD-SS/2014 tentang antisipasi dan kesiapsiagaan pemerintah daerah dalam penanggulangan kebakaran hutan dan lahan, pihaknya bersiap untuk melakukan pencegahan dan pengendalian jika terjadi kebakaran hutan.
“Untuk saat ini mudah-mudahan OKU Timur masih terhindar dari kebakaran hutan. Terlebih dalam satu minggu terakhir hujan terus turun dan mengguyur OKU Timur bahkan beberapa hari terakhir aliran Sungai Komering meninggi dari sebelumnya,” ungkapnya.
Dikatakan Ali, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan yang dapat membahayakan masyarakat dan ekosistim hutan di OKU Timur. Koordinasi dengan sejumlah instansi seperti pihak pemadam kebakaran dan Dinas Kehutanan terus dijalin untuk mengantisipasinya.
“Kalau untuk kabut asap kiriman dari daerah Riau sepertinya belum ada untuk wilayah OKU Timur. Namun kita belum memeriksanya. Kemungkinan walaupun ada masih tipis dan belum membahayakan,” jelas Ali.
Sementara Sikin, salah satu warga Martapura mengatakan, selama beberapa hari terakhir kabut asap mulai terjadi di wilayah Martapura. Namun kata dia, belum terlalu signifikan. Kabut asap terjadi hanya pada jam-jam tertentu saja seperti sore dan malam hari.
“Namun bisa jadi hal itu disebabkan oleh pengaruh oleh hujan atau kalau memang kabut asap kiriman kemungkinan karena terbawa angin yang belum terlalu berbahaya,” ujarnya. #mas