Sempat Grogi Berikan Kata Sambutan, Kartika Sandra Desi Jabat Ketua Gerindra Sumsel
Palembang, BP
Kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Sumatera Selatan (Sumsel) periode 2019-2024 resmi dipimpin Kartika Sandra Desi.
Pelantikan pengurus DPD Gerindra Sumsel pimpinan Cici dilakukan oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad. Acara yang penuh khidmat tersebut berlangsung di Ballroom Hotel Arista, Selasa (3/12) sore.
Penunjukkan Kartika sebagai Ketua DPD Gerindra Sumsel berdasarkan surat keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra dengan nomor 09/0698/kota/Gerindra/2019.
Turut hadir Sekjen Partai Gerindra H Ahmad Muzani, mantan Ketua Gerindra Sumsel Saifudin Aswari Rivai, mantan walikota Palembang dua periode, Eddy Santana Putra, Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru, Anggota DPR RI Percha Leanpuri. Sejumlah kepala daerah juga turut hadir, di antaranya Bupati OKI Iskandar dan Bupati PALI Heri Amalindo. Serta utusan Pangdam, Kapolda, dan para ketua partai politik.
Ketua DPD Partai Gerindra Sumsel, Kartika Sandra Desi yang akrab dipanggil Cici ini sempat grogi saat membacakan kata sambutannya.
“Aku rasanya lemaklah disuruh nyanyi 10 lagu hari ini, mungkin pak Sujarwoto dan Prima Salam mau gantian,” kata Cici.
Cici mengaku tidak pernah bermimpi untuk mendapatkan amanah ini, namun dia mengajak seluruh kader Partai Gerindra untuk berkerja yang terbaik.
Karena menurutnya setiap masa ada orangnya dan setiap orang ada masanya.
Diagenda politik tahun 2020, ada pilkada 7 kabupaten kota di Sumsel, dia berharap kader terbaik Gerindra ikut berkompetisi.
“Semoga yang dilantik tadi akan membawa warna baru perpolitikan di Sumsel, dan saya harap semua kader di Kabupaten/kota Sumsel berkompetisi di pilkada 2020 nanti,” katanya.
Sekjen Partai Gerindra H Ahmad Muzani dalam sambutannya, mengingatkan Cici dan seluruh pengurus Partai Gerinda Provinsi Sumsel jangan pernah meninggalkan rakyat.
Partai politik apapun partainya, di manapun daerahnya, hanya akan eksis jika tidak meninggalkan rakyat. Pemerintah manapun, baik pusat dan daerah, yang pembangunananya meninggalkan rakyat, pasti akan ditinggalkan rakyat,” tuturnya.
Namun ia meyakini, pembangunan yang dilakukan pemerintah mendekatkan pada tujuan pembangunan. Itu sebabnya pelantikan ini dihadiri oleh Gubernur, Pangdam dan Kapolda, serta perwakilan dari partai politik.
“Itu karena kita meyakini kita semua berjuang untuk rakyat Indonesia. Itu sebabnya kami juga meyakini bahwa pemerintahan Pak Jokowi juga membangun untuk rakyat. Makanya Pak Prabowo bersama-sama ingin membangun rakyat dalam koalisi,” tukasnya.
Sedangkan Gubernur Sumsel H Herman Deru mengingatkan Cici bahwa tantangan itu akan silih berganti. Tidak bisa Gerindra dibawa dengan cara konvensional.
“Ini sudah zaman digital. Bahkan nantinya mungkin sudah tak perlu pakai baliho. Saking majunya zaman. Cici tentu harus siap menghadapi tantangan ini,” ujar Herman Deru.
Ia yakin dengan kemampuan Cici. Terlebih ia sudah berpengalaman duduk di kursi legislatif. “Pesan saya untuk adinda Cici. Partai ini ke depan harus maju dengan programnya. Ikon di setiap partai pasti diingat konstituen. Tapi ikon-ikon kita nanti tentu menua pada saatnya. Harus ada regenerasi yang tepat,” pungkasnya.
Mantan Ketua DPD Gerindra Sumsel, Syaifuddin Aswari Rivai mengucapkan terimakasih kepada DPP yang telah memberikan amanat kepada dirinya sebagai ketua di periode sebelumnya.
“Hari ini tampuk kepemimpinan DPD Gerindra saya serahkan kepada Cici (Kartika Sandra Desi). Saya ucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya bila ada kesalahan selama ini,” ucapnya.
Mantan Bupati Lahat dua periode ini menambahkan, dirinya akan tetap mendukung dan men-support Partai Gerindra. “Sebagai mantan ketua, saya akan terus memberikan support kepada kader muda untuk menjadi yang terbaik di Sumsel,” katanya.#osk