Palembang, BP–Dev (25) kembali menjadi sasaran emosi suaminya berinisial Raf (30) dan membuat warga Jalan KH Wahid Hasyim, Lorong AA, Kecamatan SU I Palembang ini mendatangi SPKT Polresta Palembang, Minggu (11/3) malam.
Pasalnya menurut korban, pada September lalu dirinya pernah mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang untuk melaporkan suami siri nya tersebut karena melakukan kekerasan.
Namun, hingga kini pengaduan tersebut belum menemui titik terang dan mereka masih tetap hidup bersama serta dirinya kembali menjadi korban penganiayaan.
Akan tetapi, aksi kekerasan kali ini karena korban meminta uang untuk membeli peralatan anaknya yang masih berusia sembilan bulan.
Pelaku yang emosi lalu memukuli korban dan menyeret nya hingga mengalami luka lebam dan memar di sekujur tubuh. “Empat bulan lalu saya sudah melaporkan dia, tapi sampai saat ini tidak direspons polisi,” ucapnya.
Dirinya mengakui berstatus sebagai istri muda dan menikah hanya secara agama. Namun aksi kekerasan yang kerap didapat membuatnya tak tahan lagi hidup bersama terlapor.
“Memang saya istri muda. Saya menikah dibawah tangan, itu pun karena saya tertipu statusnya yang mengaku masih bujang,” ujarnya kepada petugas SPKT Polresta Palembang.
Terkait kejadian tersebut, Kasubag Humas Polresta Palembang Iptu Samsul Fitri melalui Kepala SPKT Iptu Heri membenarkan adanya korban mengadu ke Polresta. “Benar, kami akan koordinasikan lebih lanjut dengan penyidik terlebih dahulu,” tandasnya. #ris