Inderalaya, BP–Hendak pulang ke rumah usai mengikuti tes operator KPU Kabupaten Ogan Ilir, Rizki Ameliah (22) tewas setelah mengalami kecelakaan lalulintas di Jalintim Inderalaya-Kayuagung, KM 37, Desa Sakatiga Seberang, Kecamatan Inderalaya, Senin (5/2).
Berdasarkan data diperoleh, korban yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio BG 4017 TS tewas setelah terlindas truk fuso dengan nomor polisi BK 9120 XS yang datang dari arah Palembang menuju Jakarta.
Saat itu korban yang merupakan warga Dusun 7, Desa Meranjat I, Kecamatan Inderalaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir ini dengan truk fuso yang dikemudikan Hitler Simbolon sama-sama menuju arah Kayuagung.
Namun saat melintas di lokasi kejadian, dari arah depan datang angkot warna kuning dan korban yang diduga gugup tak bisa mengendalikan laju sepeda motornya, hingga oleng dan terjatuh ke kanan jalan.
Karena jarak terlalu dekat, membuat truk fuso bermuatan jeruk tersebut tak bisa menghindar dan langsung menghantam tubuh korban.
Mengetahui kejadian itu, warga sekitar langsung mendekat dan membawa korban ke RSUD Tanjung Senai. Namun nyawanya diduga korban meninggal saat dalam perjalanan karena luka yang dialaminya.
Kapolres Ogan Ilir AKBP Gazali Ahmad melalui Kanit Lakalantas Iptu Iwan Heri mengatakan saat ini sopir, kernet dan truk fuso yang terlibat kecelakaan telah diamankan.
“Anggota sudah melakukan olah TKP dan sopir serta kernet truk telah diamankan guna pemeriksaan lebih lanjut. Serta jenazah korban sudah dibawa pulang oleh keluarganya,” kata Iptu Heri.
Sementara itu Kepala Desa Meranjat I Peri Apriansyah membenarkan bahwa korban adalah warganya. “Kata keluarganya, korban hendak pulang usai ikut tes operator KPU,” ujar Peri saat ditemui di RSUD Ogan Ilir. #hen