Herman Firdaus Ditunjuk Plt Ketua DPD Partai Golkar OI

Palembang, BP- DPD Partai Golkar Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) akhirnya menunjuk , Herman Firdaus, ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Ogan Ilir (OI).
Menurut Ketua Harian DPD Partai Golkar Sumsel Hj RA Anita Noeringhati, pihaknya kemarin telah melakukan rapat pleno harian dan mengiriman tiga nama menjadi Plt Ketua DPD Partai Golkar OI yaitu Adiansyah (Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD Partai Golkar Sumsel), Wakil Nawawi (Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Sumsel II), dan Herman Firdaus ( Korda) kepada Ketua DPD Golkar Sumsel.
Dijelaskan ,Ketua DPRD Sumsel ini, DPD Partai Golkar Kabupaten Ogan Ilir (OI) habis masa jabatannya di tanggal 5 Juni 2021 karena itu DPD Partai Golkar Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) memberikan kesempatan kepada DPD Partai Golkar Kabupaten OI untuk melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda).
Musda pertama akan dilaksanakan 30 Januari 2021 namun tertunda karena ada beberapa hal sangat prinsip yang harus di konsultasikan ke DPP Golkar.
“ Dalam perjalanan kita mendapatkan instruksi langsung dari DPP melalui pak Sekjen OI segera di Musdakan yang penting pegang AD/ARD, PO dan Juklak, kita dalam organisasi ini harus patuh dengan PO dan Juklak dalam Musda karena itu berpatok pada AD/ART, ada surat kami menindaklanjuti instruksi itu ditanggal 29 April 2021 dimana DPD Partai Golkar menyampaikan instruksi kepada Partai Golkar Kabupaten OI untuk melaksanakan Musda di 29 April yang pada intinya Partai Golkar harus kembali kepada PO , Juklak dalam pelaksanaan Musda ,” kata mantan Ketua Komisi IV DPRD Sumsel ini.
Lalu surat tersebut di balas dengan surat dari Golkar Kabupaten OI tanggal 7 Mei 2021 yang pada intinya di point terakhir , dimana pembentukan panitia Musda Partai Golkar OI segera di tetapkan dan selanjutnya akan diberitahukan kepada DPD Partai Golkar Sumsel.
“ Hal ini kita menunggu dari tanggal 7 Mei sampai ke masa habis berlakunya SK Ketua Golkar OI 5 Juni 2021 dan kita tunggu sampai tanggal 10 Juni belum ada pemberitahuan sehingga kami kami DPD Partai Golkar Sumsel melaksanakan rapat pleno dihadiri seluruh wakil-wakil ketua, saya selaku ketua harian saya memimpin rapat dimana kita akan menunjuk PLH yang kita tugaskan untuk segera melaksanakan Musda, “ kata politisi Partai Golkar ini.
Kemarin pihaknya mendapatkan informasi dari Sekretariat DPD Partai Golkar Sumsel ada pemberitahuan hari adanya Musda besok, Rabu (16/6).
“Apabila akan melaksanakan Musda tentunya untuk menentukan hari harus konsolidasi dengan Ketua DPD satu tingkat diatasnya karena di Musda nanti dipimpin oleh satu tingkat diatasnya dengan didampingi baik dari DPD II dan Ormas yang mendirikan dan yang didirikan,” katanya.
Selain itu kapan pelaksanaan Musda menurutnya harus di konsultasikan dulu dengan Ketua DPD Partai Golkar Sumsel.
“ Kami menganggap DPD Partai Golkar OI yang besok akan melaksanakan Musda katanya, karena saya tidak melihat undangannya , apakah sah atau tidak saya tidak bicara keabhasan tetapi saya mengatakan bahwa SK DPD Partai Golkar OI 2016-2021 sudah dinyatakan selesai tanggal 5 Juni 2021 sehingga kami menganggap disana belum ada kepengurusan yang harus melaksanakan Musda,” katanya.
Untuk mencalonkan sebagai sebagai Ketua DPD Partai Golkar OI menurutnya siapapun kader Golkar diperbolehkan termasuk mantan Ketua DPD Partai Golkar OI Endang.
Sebelumnya DPD I Partai Golkar Provinsi Sumsel, resmi menunjuk Herman Firdaus, sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten OI.
Menurut Herman, ditunjuknya dirinya sebagai Plt Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Ogan Ilir menyusul telah berakhirnya masa jabatan ketua yang lama, Endang PU Ishak, per 5 Juni lalu.
“Secara otomatis kepengurusan yang lama juga berakhir,” kata Herman kepada awak media saat jumpa pers di RM Sederhana Indralaya, Selasa (15/6).
Ditambahkan Herman, sesuai dengan instruksi yang disampaikan Ketua DPD I, bahwa dirinya akan segera melakukan konsolidasi organisasi sampai ke kecamatan secepatnya. Sehingga, Partai Golkar Ogan Ilir tidak terjadi kekosongan kepengurusan.
“Kemudian, membenahi yang dianggap perlu. Seperti kesekretariatan secara adiministrasi dan lain-lain harus mengacu pada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART),” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Herman mengatakan, pihaknya akan segera mempersiapkan Musyawarah Daerah (Musda) secepatnya. Untuk terlebih dahulu pihaknya akan membentuk panitia, dan akan membuka seluas-luasnya kepada siapapun yang berminat untuk maju sebagai Ketua DPD Partai Golkar.
“Saya akan bersikap netral untuk ini. Satu hal lagi yang penting, siapapun dan apapun kegiatan yang dilakukan diluar stuktur baru ini adalah ilegal,” katanya.#osk