
Ketua DPW PPP Sumsel, Agus Sutikno
Palembang, BP
Guna menekan penyebaran pandemic Covid-19 di Indonesia, maka Muktamar PPP Ke-IX yang akan dilaksanakan pada 18-20 Desember di Kota Makasar, Sulawesi Selatan akan dilakukan secara terbatas melalui jalur virtual.
Untuk Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Bengkulu dan Jambi sendiri, Muktamar dipusatkan di Hotel Novotel, Palembang secara virtual langsung dari Kota Makasar, Sulawesi Selatan.
“Untuk PPP secara nasional peserta yang berhak memilih (utusan) diatas 1300 orang , sementara pemerintah dalam hal ini Gugus Tugas Covid-19 dan Kapolri hanya mengizinkan sampai 200 orang yang hadir,” kata Ketua DPW PPP Sumsel Agus Sutikno, ketika di temui di kantor DPW PPP Sumsel, Kamis (10/12).
Sehingga menurut Agus, ada 1000 orang lebih yang nanti akan dipecah menjadi 10 ibu kota Provinsi , salah satunya Provinsi Sumsel yang nanti akan meliputi Bengkulu, Jambi dan Sumsel .
Sedangkan yang pusat menurutnya bagi ketua –Ketua DPW akan berada di Makasar sebagai pusat penyelenggaraan.
“ Di Sumatera Selatan, di Palembang , di Padang, di Medan , di Bogor, di Banten , di Jawa Tengah, di Jawa Timur, Bali, Kalimantan, Maluku, jadi 10 daerah itu melalui virtual, masing –masing kota itu sekitar 100 orang,” kata mantan anggota DPRD Sumsel ini.
Dengan demikian Muktamar PPP ini menurutnya sangat memenuhi standar protokol Kesehatan.
“ Kalau orang 100 di Ball Room Hotel Novotel Palembang itu yang kapasitasnya diatas 600 maka sangat berjarak, sangat memungkinkan,” katanya.
Untuk itu daerah membentuk panitia lokal dan penanggungjawab utama panitia pusat.
“Dari situ dilakukan persidangan –persidangan yang direlay dari Makasar secara online, tapi kita tidak mengggunakan zoom meeting tapi menggunakan hallome, itu provider yang handal dan selama ini di pakai untuk sidang-sidang umum PBB,” katanya.#osk