1 April Soal UN Tiba di Provinsi

16

Palembang, BP

Soal dan LJUN ditargetkan tiba lebih awal di provinsi dibandingkan tahun sebelumnya. Soal dan Lembar Jawaban Ujian Nasional (LJUN) tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat ditargetkan tiba di Provinsi pada 1 April. Ini lebih cepat dibandingkan tahun lalu karena penyerahan naskah ke percetakan sudah dilakukan Februari, sementara pelaksanaan UN pada 14-16 April mendatang.

“UN tahun ini dipastikan soal dan LJUN tiba lebih awal dibandingkan tahun sebelumnya (2013-red). Jadi percetakan akan mengirim lebih cepat, sehingga kita prediksi 1 April sudah sampai disini,” ujar Ketua Panitia ujian nasional (UN) 2014 Disdik Sumsel Drs Bonny Syafrian MM, Minggu (16/3).

Baca Juga:  UN Dihapus, Sumsel Masih Tunggu Surat Resmi Kemendikbud

Ia menjelaskan teknis UN tahun lalu dimana UN dilaksanakan pada 15 April 2013, sedangkan tahun ini pada 14 April 2014. Tahun lalu dimulai minggu kedua bulan Maret baru diserahkan naskahnya. Berbeda dengan tahun ini, naskah sudah diserahkan pada 24 Februari atau dua minggu lebih awal.

Percetakan yang menangani khusus wilayah Regional 2 yang meliputi Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Bangka Belitung, Lampung dan Bengkulu, sudah ditetapkan melalui lelang atau tender yang dilakukan Kemendikbud dibantu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) serta Inspektorat Jenderal Kemendikbud yaitu PT Tamprina Media Grafika yang berada di Surabaya.

Baca Juga:  Kadisdik Sumsel Bantah Soal Bocor di Banyuasin

“Kita akan meninjau dua kali, kan kita ada di regional 2 dari delapan regional. Sekitar 15 sampai 20 Maret. Jadi meninjau ini bergiliran dengan provinsi lainnya,” jelas dia.

Ia juga mengatakan, mengenai pengamanan akan dibantu pihak Kepolisian untuk menjaga soal dan LJUN yang disimpan di gudang penyimpanan. Selain itu, proses penghitungan jumlah soal dan LJUN akan dipantau terus, sehingga diharapkan tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Baca Juga:  Pelajar SMK Ditangkap Usai Ujian Nasional

“Gudang penyimpanan disiapkan di tempat yang aman dan jauh dari jangkauan masyarakat. Saat ini kita masih menunggu instruksi pihak pusat untuk memilih lokasi penyimpanan, yang jelas tempat penyimpanan dipastikan aman,” tuturnya. #rio

Komentar Anda
Loading...